Pedoman Pengukuran

16 Januari 2020 By : MINGCU Tags:
Dalam jual beli wajib menyertakan berapa cm ukuran tarantula yang dijual.
Adapun pengukuran yang berlaku adalah sebagai berikut:
1. Leg span (LS).
Dari ujung kaki 1 sampai ujung kaki 4 bagian kiri semua atau kanan semua. Dan bukan juga diagonal leg span.
Pengukuran saat kaki direntangkan rileks / sewajarnnya saja. Mohon untuk tidak direntangkan sampai lurus sekali sampai posisinya tidak lazim.
Perhitungan ini paling lazim di Indonesia.
2. Diagonal Leg Span (DLS)
Dari ujung kaki 1 yang sebelah kiri ke ujung kaki 4 sebelah kanan atau sebaliknya.
Perhitungan menggunakan DLS hasilnya akan lebih panjang daripada LS. Maka dari itu wajib disebutkan di lapak kalau perhitungan menggunakan DLS agar tidak menerima komplen di kemudian hari (misal dihitung DLSnya 15 cm, tapi ketika buyer menerima menghitung dengan LS hanya 12 cm).
3. Body Span (BS)
Perhitungan body span, dari ujung chericera (taring) ke ujung abdomen, TIDAK termasuk spinneret.
Perhitungan ini sebenarnya adalah yang paling akurat ketimbang dua yang saya sebut di atas, tapi jarang digunakan.
Ketiga perhitungan di atas mengukur tarantulanya, bukan mengukur kulit molt.
Kulit molting dapat direnggangkan sedemikian rupa, sehingga hasil pengukuran menjadi besar. Namun pengukuran tarantulanya sendiri kakinya kan sedikit menekuk walaupun diluruskan. Pengukuran kulit molt dapat mengakibatkan seller dikomplen buyer di kemudian hari. Silahkan mengukur kulit molt untuk keperluan ilmiah saja bukan di jual beli.
Adapun perbandingan dengan korek / benda lain hanya bersifat tambahan.